Menpora Resmikan DBL 2023- Kontribusi Nyata untuk Basket Indonesia
Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia Dito Ariotedjo baru saja meresmikan DBL 2023. DBL disebut jadi wujud kontribusi nyata untuk basket nasional.
Hal itu dikatakan Dito usai menghadiri seremoni pembukaan liga basket pelajar terbesar Tanah Air tersebut di Lapangan Plaza Kemenpora, Senayan, Jumat (14/7/2023).
DBL 2023 bakal dimulai di kota kelahiran Surabaya pada 21 Juli hingga 2023 yang bertajuk Honda DBL with Kopi Good Day 2023 East Java Series-North Region. Seluruh rangkaian DBL 2023 berlangsung di 30 kota dan 22 provinsi di Indonesia hingga Maret 2024.
Founder sekaligus CEO DBL Indonesia, Azrul Ananda di kesempatan itu juga memperkenalkan perwakilan skuad DBL Indonesia All-Star 2023 yang baru tiba dari Chicago.
Di Chicago, tim putri DBL Indonesia All-Star berhasil meraih juara di turnamen bernama Chicago Summer Jam. Saat di Chicago, beberapa pemain juga mendapatkan tawaran beasiswa dari beberapa perguruan tinggi di Amerika Serikat.
“Semoga kehadiran DBL ke depan makin membuka jalan bagi adik-adik student athlete dalam mendapatkan kesempatan belajar di Amerika Serikat,” kata Azrul dalam rilis kepada detikSport.
Sementara itu, Dito mengapresiasi DBL Indonesia yang konsisten selama 19 tahun menggelar liga basket untuk pelajar, hingga menjadi yang terbesar di tanah air.
Kontribusinya pun terbilang besart karena banyak alumni DBL yang jadi pemain Timnas Basket serta menyumbangkan medali emas SEA Games, baik untuk tim putra pada 2021 dan tim putri pada 2023.
Baca juga: DBL Camp 2023 Selesai, Ini Dia 24 Pemain yang Terbang ke AS |
“Konsisten ini memberi kontribusi nyata terhadap pencapaian prestasi basket Indonesia di pentas internasional. Untuk itulah Kemenpora RI dengan bangga meresmikan musim baru DBL 2023-2024,” ungkap Dito.
Sebagai wujud dukungan untuk atlet-atlet DBL, Kemenpora akan memberikan sertifikat untuk para juara di setiap provinsi. Dengan harapan sertifikat tersebut bermanfaat untuk melanjutkan studi ke jenjang berikutnya yang lebih tinggi.
Dito juga mengarahkan agar Perbasi memastikan agar para atlet-pelajar DBL bisa menonton bintang-bintang basket dunia yang bermain di FIBA World Cup 2023 Jakarta Agustus mendatang.
“Agar mereka bisa merasakan fasilitas kelas dunia juga. Indoor multifunction stadium-nya baru saja kita rampungkan. Harapannya student athlete termotivasi untuk bisa tampil di panggung dunia nantinya,” papar pria yang juga penghobi basket itu.
DBL Indonesia juga akan menyelenggarakan kompetisi basket 3×3 dan 5on5 di seluruh kota tuan rumah. Selain itu, DBL Indonesia juga mengadakan kompetisi dance pelajar terbesar, DBL Dance Competition. Tema baru diusung dalam kompetisi basket itu, yakni FYP. FYP mewakili tiga elemen anak muda, yakni Fun, Youthful, dan Popular.
Tema FYP diusung untuk merepresentasikan anak muda sebagai Gen Z, generasi yang dibesarkan di lingkungan serba digital, memiliki karakter aktif, dinamis, dan selalu up to date dengan trend di sosial media dan teknologi masa kini.
Baca juga: Sumbangsih ‘Sepatu’ dari Alumni untuk DBL Indonesiadbl 2023 |
(mrp/yna)